Materi Kepergianmu.
Seiring
kepergianmu Aku sendiri. Menapaki kisah sendiri tanpamu. Berjalan ke tepi
lautan menikmati deburan dan buih hanya kedua kakiku. Duduk dengan secangkir cappucino tanpa coklat hangat pesananmu.
Seiring
kepergianmu Aku bukan lagi seorang pencerita. Kou tahu, semua adalah kisah
tentang kou. Aku bercerita tentang kamu. Tokoh itu kau. Atau, kita; aku dan kau
bermain dalam cerita kita.
Seiring kepergianmu
Aku hanya memiliki satu warna, putih. Aku putih dan kau dulu, hitam. Kau juga
merah. Kadang kau berubah jadi biru. Bahkan kau bisa dikatakan hijau ,warna
kesukaanku. Kau seperti krayon. Mewarnai perjalananku. Setiap ceritaku.
Seiring kepergianmu
Aku berguguran. Layaknya tumbuhan aku mulai layu. Rantingku tak sekokoh saat
senyuman kau selalu menghujani. Dahan dan batangku goyah .Dan tiba daunku mulai
berguguran.
Seiring kepergianmu Aku berbisik untukmu. Kau benar dan aku tak tahu harus bagaimana. Kau selayaknya mendapatkan apapun dan itu bukan aku. Kau tepat dan aku sedang mencarinya. Selamat berbahagia, cinta.
Comments
Post a Comment